Lebaran Topat di Pulau Lombok
Lebaran adalah salah satu hari raya umat Muslim yang jatuh pada tanggal 1 Syawal yang setelah selama sebulan umat Muslim melakukan ibadah puasa pada Bulan Suci Ramadhan. Lebaran selalu identik dengan silaturahmi, liburan, ziarah makam, berjumpa dengan keluarga, mudik ke kampung halaman, family time dll. Di Pulau Lombok ada terdapat sebuah perayaan Lebaran Topat / Lebaran Topat yang dirayakan seminggu setelah hari Raya Idul Fitri. Lebaran ini sudah menjadi tradisi masyarakat di Lombok sejak dari jaman dahulu kala.
Lebaran Topat dimanfaatkan masyarakat di Pulau Lombok untuk berwisata dan berziarah ke tempat keramat seperti Makam Batu Layar di Senggigi, Makam Loang Baloq di Tanjung Karang, Pantai Senggigi, Pantai Kuta, Pantai Ampenan, dll. Mereka pergi dengan membawa bekal Ketupat, nasi, sayuran, lauk pauk dll untuk dibawa berwisata ke pantai pantai yang ada di Lombok bersama dengan keluarga mereka. Pengunjung datang dari Lombok Barat, Tengah dan Timur.
Jika hari H, jalan menuju ke tempat wisata seperti pantai pun akan menjadi sangat padat dan macet. Beberapa tahun terakhir, untuk kawasan Senggigi, diberlakukan sistem jalan satu arah. Jika kita dari Kota Mataram, mau menuju ke Senggigi, maka kita harus berputar jauh dahulu melewati Hutan Pusuk. Kemudian dari arah utara barulah kita bisa masuk ke kawasan Senggigi (berlaku dari siang sampai dengan sore hari).
Perayaan Lebaran Topat ini tidak lepas dari namanya Perang Ketupat / Perang Topat. Perang Ketupat ini dilakukan masyarakat sekitar sebagai ungkapan rasa syukur atas hasil panen yang berlimpah. Acara ini dilakukan oleh masyarakat desa setempat. Biasanya acara ini diadakan ditempat yang strategis dan memiliki cukup lahan untuk menarik para wisatawan yang sedang paket tour ke lombok. Acara perang topat ini biasa diselenggarakan di Taman Narmada, Pantai Batu Layar, Pantai Senggigi, Kerandangan dan beberapa tempat lainnya. Jika anda ke Lombok tepat sepekan setelah Idul Fitri, jangan heran anda akan menemukan suatu festival yang mungkin tidak dapat dilihat di tempat anda tinggal. Oleh karena itu, Pulau Lombok itu unik.
